Home | News & Opinion | Market Data  
News & Opinions | Markets | Stocks

Friday, November 22, 2013 14:42 WIB

BNI Gandeng Lagi 2 Perusahaan Migas Gunakan Trustee

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk berhasil mengandeng kembali perusahaan minyak yang beroperasi di Indonesia untuk menggunakan jasa Trutee Paying Agent Agreement (TPPA). Selama ini perusahan minyak lebih percaya menggunakan bank asing atau bank di luar negeri.

"Ini kita tandatangan TPAA di SKK Migas, antara BNI dengan perusahaan minyak dari PT PHE ONWJ dan Energi Mega Persada (EMP) Bentu dalam perjanjian jual beli gas antara ONWJ dengan Pertamina untuk keperluan bahan bakar gas transportasi dan gas untuk PLN," kata Direktur Utama BNI, Gatot Suwondo ditemui di Kantor SKK Migas, Jumat (22/11/2013).

Gatot mengatakan penggunaan trusree ini merupakan yang kedua setelah pada Februari 2013 lalu juga berhasil mengandeng PT Total E&P Indonesie dalam penjualan gas ke LNG Bontang dengan nilai US$ 1,5 miliar.

"Ini kerjasama trustee ini yang kedua kali, sebelumnya Februari lalu kita kerjasama dengan Total yang sekarang ONWJ dan EMP," kata Gatot.

Deputi Pengendalian Keuangan SKK Migas Budi Agustyono menambahkan kerjasama penjualan jual beli gas BBG Blok ONWJ kepada PT Pertamina ini selama 3 tahun dengan nilai penjualan US$ 21 juta.

"Sementara untuk penjualan gas Blok Bentu ke PLN, PT Riau Andalan Pulp and Paper dan Perusahaan Daerah Tuah Sekata yang dilakukan EMP Bentu Limited nilai penjualan gas per tahun mencapai US$ 58,8 juta," ungkapnya.

Seperti diketahui sebelumnya banyak perusahaan minyak yang beroperasi di Indonesia yang lebih percaya menggunakan Trustee bank asing, namun setelah adanya kerjasama antara SKK Migas, KKKS (Kontraktor Kontrak Kerjasama) dan Bank BUMN dan sejak diterbitkannya Peraturan Bank Indonesia (PBI) No 14/17/PBI/2012 tentang Kegiatan Usaha Bank Berupa Penitipan Dengan Pengelolaan (Trust), membuat banyak perusahaan minyak sekarang percaya dengan trustee bank di Indonesia terutama BUMN.

Pada Maret 2013 untuk pertama kalinya Bank BNI digunakan sebagai Trustee Paying Agent untuk penjualan LNG Bontang senilai US$ 1,5 miliar. Peran Bank BUMN juga akan semakin ditingkatkan dengan mengusahakan mereka menjadi sumber pendanaan proyek-proyek migas nasional seperti Proyek Senoro Donggi dan Proyek Pengembangan Tangguh Train III, selain sebagai bank penyimpan dana Abandonment and Site Restoration (ASR) yang saat ini telah mencapai US$ 26,678 miliar.(rrd/dru)
 

 

http://www.topsaham.com/new1/index.php?option=com_content&view=article&id=9425:bni-gandeng-lagi-2-perusahaan-migas-gunakan-trustee&catid=39:makro

 

 

Sumber : TOPSAHAM.COM

RELATED NEWS

OTHER NEWS

copyright 2011 IPOTNEWS.com [Full Site]