JAKARTA—Mayoritas atau sembilan dari 16 emiten berstatus badan usaha milik negara (BUMN) nonbank menyiapkan belanja modal lebih besar pada tahun ini dibandingkan dengan yang dialokasikan pada tahun lalu.
Belanja modal (capital expenditure/capex) KRAS [496 -4 (-0,8%)] naik menjadi Rp9,6 triliun dibandingkan dengan Rp8 triliun yang dialokasikan tahun lalu, sedangkan capex SMGR [12,550 -375 (-2,9%)] naik menjadi Rp5 triliun dari sebelumnya Rp3 triliun.
Kendati ada sembilan perusahaan menaikkan belanja modalnya, total belanja modal 16 emiten BUMN nonbank tersebut hanya mencapai Rp60,15 triliun, atau naik tipis 1,28% dibandingkan dengan Rp59,39 triliun pada tahun lalu.
Kendati tidak menaikkan belanja modalnya, TLKM [3,830 -40 (-1,0%)] merupakan emiten BUMN dengan nilai capex terbesar yakni Rp20 triliun, disusul KRAS [496 -4 (-0,8%)] US$800 juta atau sekitar Rp9,6 triliun.
Sementara itu, dua perusahaan menurunkan alokasi capex tahun ini yakni PT Jasa Marga Tbk. (JSMR) [4,950 -75 (-1,5%)] yang mengurangi belanja modalnya menjadi Rp5,5 triliun dibandingkan dengan Rp7 triliun tahun lalu, serta PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) [1,015 -20 (-1,9%)] yang turun menjadi Rp2,88 triliun dibandingkan dengan sebelumnya Rp5,95 triliun.