Ipotnews - PT Mulia Raya Boga Tbk (

KEJU

) berencana membagikan saham bonus dari tambahan modal disetor (agio saham) per 31 Desember 2023 sebanyak-banyaknya Rp206,25 miliar, dengan rasio pembagian saham bonus 4:11.
Berdasarkan keterbukaan informasi

KEJU

yang dikutip Jumat (13/12), jumlah saham baru yang akan diterbitkan dari saham bonus maksimal 4.125.000.000 lembar, sehingga total saham perseroan menjadi maksimal 5.625.000.000 lembar.
Dengan demikian, rasio pembagian saham bonus setara dengan empat saham lama akan memperoleh sebesar saham baru. "Rasio lainnya diputuskan dengan memperhatikan rasio jumlah agio saham terhadap pemegang saham perseroan sampai tanggal cum date yang telah ditentukan perseroan dengan memperhatikan pembulatan".
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), saat ini kepemilikan

GOOD

di

KEJU

mencapai 66,07 persen, Pelican Co Ltd sebanyak 18,13 persen, investor publik sebanyak 8,21 persen dan PT Tudung Putra Putri Jaya sebanyak 6,43 persen. Sementara itu, sisanya dipegang oleh investor dengan kepemilikan di bawah 5 persen.
Kepastian terkait jumlah, nilai dan rasio dari saham bonus yang akan dibagikan akan mengacu pada hasil RUPS Luar Biasa yang akan digelar pada 17 Desember 2024. Patut dicatat, cum saham bonus di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 27 Desember 2024, serta cum saham bonus di pasar tunai pada 2 Januari 2025.
Sementara itu, ex saham bonus di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 30 Desember 2024, sedangkan ex saham bonus di pasar tunai pada 3 Januari 2024 dan recording date pada 2 Januari 2024. Pendistribusian saham bonus kepada para pemegang saham direncanakan pada 17 Januari 2025.
Manajemen

KEJU

menyampaikan, usulan pembagian saham bonus ini untuk memperkuat struktur permodalan Prochiz dan memberikan benefit kepada para pemegang saham, serta likuiditas saham perseroan akan lebih meningkat dan diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi kinerja perdagangan saham di BEI.(Budi)

Sumber : admin