Home | News & Opinion | Market Data  
News & Opinions | Markets | Bonds

Tuesday, October 23, 2018 09:46 WIB

PLN kembali Terbitkan Global Bond Senilai USD 1,5 Miliar

Ipotnews - PT PLN (Persero) kembali menerbitkan global bond senilai kurang lebih USD1,5 miliar, yang akan digunakan untuk mendanai kebutuhan Investasi dan kebutuhan program 35 GW. PLN menganggap, pilihan pendanaan ini cukup tepat mengingat sebagian besar kebutuhan investasi peralatan pembangkit listrik masih harus diperoleh dari Luar Negeri.

"Global bond tersebut diterbitkan sekaligus dalam mata uang USD dan Euro, yaitu USD500 juta dengan tenor 10 tahun 3 bulan, USD500 juta dengan tenor 30 tahun 3 bulan, dan €500 juta dengan tenor 7 tahun, serta tingkat bunga masing-masing 5,375 persen, 6,25 persen, dan 2,875 persen," Ungkap Direktur Keuangan PLN Sarwono dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (23/10).

Sarwono mengatakan, ditengah kondisi pasar yang volatile atau tengah bergejolak serta isue trade war, PLN tidak hanya berhasil mendapatkan pendanaan dengan tenor yang panjang, namun juga berhasil memperluas basis investor di lasar Eropa dengan global bond bermata uang Euro.

"Kami merupakan BUMN Indonesia pertama yang mampu secara bersamaan menerbitkan global bond di pasar internasional dalam dual currency yaitu USD dan Euro, dan BUMN Indonesia pertama yang mampu menerbitkan secara sekaligus dalam triple tranches yaitu tenor 7 tahun, 10 tahun dan 30 tahun," tuturnya.

Hal ini, kata dia, membuktikan bahwa dunia internasional percaya bahwa keuangan Indonesia dan PLN senantiasa dikelola dengan pruden. "Ini juga menunjukkan keyakinan dari masyarakat internasional atas kekuatan fundamental ekonomi Indonesia dan PLN saat ini maupun sustainabilitas pertumbuhannya di masa mendatang," imbuhnya.

Global bond ini, menurutnya juga berhasil memperoleh kupon dan beban bunga yang sangat kompetitif meskipun suku bunga acuan USD atau Fed Fund Rate pada tahun ini telah naik sebanyak 3 kali. "Kami percaya ini mampu mendukung upaya PLN untuk dapat terus menyediakan listrik kepada masyarakat dengan tarif yang terjangkau," pungkasnya.


(Sigit)

 

 

copyright 2011 IPOTNEWS.com [Full Site]