JAKARTA. Bank Yudha Bhakti berencana untuk meluncurkan dua produk tabungan terbaru. Langkah tersebut bertujuan untuk meningkatkan porsi dana murah (current and savings account/CASA) yang saat ini hanya mencapai 11% dari total dana pihak ketiga (DPK).
Iim Wardiman, Direktur Kepatuhan sekaligus Sekretaris Perusahaan bank Yudha mengungkapkan, pihaknya memang berencana untuk menekan porsi deposito yang mencapai 89% dari total DPK. "Dengan adanya produk tabungan baru, kami harapkan porsi deposito turun dan porsi dana murah jadi sekitar 30%," tutur Iim, Selasa (13/1).
Produk tabungan yang dimaksud adalah Tabungan Surprise dan Tabungan Berjangka. Iim mengatakan, Tabungan Surprise adalah tabungan berhadiah yang setara dengan bunga 4% per tahun. Sementara, Tabungan Berjangka adalah tabungan yang berasuransi dan setara dengan bunga 5,5% per tahun.
Dengan adanya dua produk tabungan itu, Iim bilang, biaya dana alias cost of fund Bank Yudha tidak akan meningkat signifikan. "Karena bunga yang kami berikan masih jauh dari tingkat rata-rata bunga deposito kami yang berada pada level 10,5%," terang Iim.
Asal tahu saja, hingga akhir 2014, Bank Yudha membukukan DPK senilai Rp 2,33 triliun atau naik 20%. Di tahun ini, Bank Yudha menargetkan pertumbuhan DPK sebesar 21% menjadi Rp 2,827 triliun.
