Home | News & Opinion | Market Data  
News & Opinions | Markets | Asuransi

Tuesday, October 02, 2018 09:38 WIB

Bank BTN Raih Rp8,7 Triliun di Ajang IPEX 2018

Jakarta —  PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) pada gelaran Indonesia Property Expo (IPEX) 2018 yang berlangsung 22 hingga 30 September 2018 berhasil mengantongi kredit baru mencapai Rp8,7 triliun.

Raihan ini melampaui target kredit baru yang diproyeksi akan mengalir selama IPEX berlangsung senilai Rp5 triliun.

Direktur Consumer Banking BTN, Budi Satria mengatakan masyarakat sangat antusias dalam mengikuti IPEX 2018. Antusiasme masyarakat ini terlihat dari jumlah pengunjung yang datang selama penyelenggaraan pameran.

"Awalnya kami cuma menargetkan tujuh ribu pengunjung dan pada saat penutupan jumlah pengunjung tercatat mencapai lebih dari 13 ribu orang. Ini sangat luar biasa dan kami bersyukur event ini mendapat tanggapan positif dari masyarakat," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (2/10).

Menurut Budi, keberhasilan IPEX yang diselenggarakan tahun ini dapat dilihat dari total transaksi selama pameran.

"Ini satu bukti masih banyak masyarakat yang butuh rumah. Apakah itu untuk ditempat ataukah sebagai sarana investasi. Yang jelas rumah masih menjadi pilihan bagi masyarakat walaupun pada saat ini kondisi ekonomi dunia bergejolak," terangnya.

Seperti diketahui selama penyelenggaraan pameran 22 hingga 30 September 2018 banyak promosi atau gimik ditawarkan kepada masyarakat yang melakukan transaksi selama pameran berlangsung.

Adapun gimik yang ditawarkan seperti bunga promo 6,25 persen fixed satu tahun dan penawaran KPR Zero untuk memudahkan masyarakat Indonesia memiliki rumah.

Melalui produk yang merupakan rebranding dari KPR Easy Payment tersebut, debitur hanya membayar cicilan bunga KPR dengan grace period pokok selama dua tahun.

Promosi lainnya selain suku bunga kredit yang terjangkau, dan uang muka yang murah, Bank BTN juga menawarkan pembebasan biaya provisi, administrasi,bebas appraisal, diskon asuransi jiwa kredit 20 persen , simplifikasi dokumen, dan jangka waktu KPR hingga 30 tahun.

"Pameran properti ini didukung sekitar 149 pengembang yang menawarkan sekitar 730 proyek diantaranya adalah proyek Transit Oriented Development atau TOD," paparnya.

Per Agustus 2018, Bank BTN sudah merealisasikan KPR Subsidi sebanyak 128.218, sementara KPR Non Subsidi sebanyak 34.559 unit rumah atau total 162.777 unit rumah atau setara dengan Rp 27,2 triliun.

Secara total, angka ini naik 12,7 persen dibandingkan pencapaian Agustus 2017 yang mencapai 144.482 unit rumah atau setara Rp23,10 triliun.

Pencapaian program sejuta rumah juga dikejar perseroan melalui komitmen kredit konstruksi yang mendukung penyaluran KPR.

Tercatat hingga Agustus 2018, Bank BTN sudah mencairkan kredit konstruksi untuk mendukung KPR Subsidi bagi 227.350 unit, sedangkan kredit konstruksi untuk menyokong KPR non subsidi disalurkan untuk 113.841 unit

"Secara keseluruhan baik KPR maupun kredit konstruksi demi mendukung program Sejuta rumah, Bank BTN sudah mencapai sekitar 67,20 persen atau setara dengan 503.968 unit dari target tahun ini yang dipasang 750 ribu unit," tegas Budi.

copyright 2011 IPOTNEWS.com [Full Site]