Ipotnews - Indeks saham sektor teknologi (IDXTECHNO) menjadi sektor yang paling apes dengan kejatuhan terbesar selama periode akhir 2023 - akhir September 2024 (year to date/YTD), meski dalam sebulan terakhir, sejumlah saham penopang Indeks mengalami lonjakan signifikan .
Mengutip data aplikasi IPOT sejak akhir tahun lalu hingga Senin (30/9), IDXTECHNO melemah 599,0 poin menjadi 3.836, turun 15,61% secara year to date (YtD). Pelemahan IDXTECHNO tersebut adalah yang terbesar selama periode tersebut.
Berada di peringkat kedua adalah indeks saham sektor transportasi (IDXTRANS), melemah 81,6 poin menjadi 1.519, turun 5,37%. Peringkat ketiga adalah indeks saham sektor industri (IDXINDUST), melemah 22,1 poin menjadi 1.071, turun 2,07%.
Terakhir, peringkat keempat ditempati oleh indeks sektor infrastruktur (IDXCYC), melemah 26,1 poin menjadi 1.543, turun 1,69%.
Value investor, Rivan Kurniawan mengatakan IDXTECHNO memang mengalami penurunan yang signifikan selama 2024 ini. "Namun jika kita melihat saham-saham penopang indeks teknologi seperti

DCII

yang menyusun lebih dari 20% indeks telah mengalami penguatan 30% dalam 1 bulan terakhir," kata Rivan saat dihubungi Ipotnews, Rabu (2/10).
Selain itu saham

GOTO

juga ikut meningkat 28% dalam sebulan terakhir. Rivan melihat indeks teknologi akhir - akhir ini turut diapresiasi pasar dengan adanya sentimen penurunan suku bunga yang signifikan.
"Kami juga melihat teknologi bisa menjadi salah satu sektor bullish di 2025," pungkas Rivan.(Adhitya)

Sumber : admin