Saham GOTO Bangkit dari Level Gocap, Tahan Lama?
Wednesday, July 17, 2024       17:50 WIB

IDXC hannel -Saham PTGoToGojek Tokopedia Tbk () menggeliat dan keluar dari harga Rp50 per saham alias gocap pada Rabu (17/7/2024).
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham emiten e-commerce dan jasa ride-hailing tersebut ditutup menguat 2,00 persen ke Rp51 per saham. Saham sempat beberapa kali menyentuh Rp52 per saham di sepanjang sesi.
Saham sendiri sudah tertidur di level gocap selama 15 hari berturut-turut, area yang dikhawatirkan investor lantaran bisa membawa --dengan syarat dan ketentuan berlaku--ke papan pemantauan khusus (PPK) yang menggunakan mekanisme full call auction (FCA) yang kurang transparan dan likuid.
Saham sudah jatuh 40,70 persen sepanjang 2024 (YtD).
Kabar teranyar, mengumumkan, perseroan telah menyerap Rp10,76 triliun atau sekitar 79,3 persen dari total dana penawaran umum saham perdana (IPO).
Dengan demikian, dana hasil IPO kini tersisa Rp2,81 triliun.
Informasi saja, berhasil menghimpun dana (hasil bersih/net proceeds) IPO Rp13,57 triliun pada Maret 2022.
Dalam keterbukaan informasi pada 12 Juli 2024, Direktur Wei-Jye Jacky Lo menjelaskan, sebanyak Rp3,67 triliun sudah dipakai untuk modal kerja .
Selanjutnya, dana sebesar Rp4,07 triliun direalisasiakan untuk penyertaan pada PT Tokopedia dan senilai Rp2,46 triliun untuk PT Dompet Anak Bangsa alias Gopay.
Kemudian, sebesar Rp274,87 miliar dimanfaatkan untuk penyertaan Velox Digital Singapore Pte. Ltd dan sebesar Rp273,967miliar untuk penyertaan Go Viet Technology Trading Joint Stock
Sebelumnya, perseroan mulai merealisasikan pembelian kembali saham (buyback) senilai Rp3,82 miliar.
Aksi buyback saham sesuai dengan keputusan pada Rapat Umum Pemegang Saham ( RUPS ) yang diselenggarakan 11 Juni lalu.
Dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) bulanan yang dipublikasikan, Selasa (9/7/2024), terdapat saham treasuri yang menandakan adanya buyback saham sebesar 3.825.000.000 saham atau setara dengan 0,32 persen dari total saham beredar .
Sehingga total saham treasuri saat ini menjadi 14.089.665.616 saham, dari periode Mei 2024 sebanyak 10.264.665.616 saham.
Sayangnya tidak ada informasi terkait berapa harga dan periode pembelian buyback saham ini. Namun jika mengasumsikan harga rata-rata saham per 11 Juni-30 Juni 2024, saham diperdagangkan di level Rp50,83 per saham.
Dengan begitu, nilai buyback saham ini diperkirakan setara dengan Rp194 miliar atau sekitar 6,07 persen dari target buyback saham yang disetujui pemegang saham pada RUPS , yakni mencapai USD200 juta atau setara dengan Rp3,2 triliun (kurs Rp15.500 per USD).
Sebelumnya, Direktur Utama GoTo Patrick Walujo mengatakan, perseroan telah mencatatkan kemajuan sangat pesat dalam satu tahun terakhir dan berada pada posisi yang semakin kuat untuk mendorong pertumbuhan jangka panjang yang bernilai bagi seluruh pemangku kepentingan.
Patrick Walujo menyebut dengan arus kas yang terus membaik serta adanya nilai yang signifikan dalam saham perusahaan, pihaknya percaya bahwa share buyback adalah langkah yang bijak, seiring dengan upaya perusahaan memastikan bahwa sumber daya perseroan dimanfaatkan secara efisien.
"Inisiatif share buyback USD200 juta yang kami ajukan, merupakan bukti kemajuan yang dicapai GoTo seiring implementasi strategi untuk pertumbuhan yang lebih cepat serta berkelanjutan," kata Patrick dalam keterangan tertulis.(ADF)

Sumber : idxchannel.com
An error occurred.