Saham ASSA dan PNLF Jadi Top Gainers Pada Sesi Pagi 25 Januari 2023
Wednesday, January 25, 2023       10:13 WIB

Ipotnews - Sejak pembukaan Sesi I perdagangan hari ini, harga saham dan bergerak menguat di peringkat pertama dan kedua top gainers Kompas 100.
Mengutip data Ipotnews, Rabu (25/1) pukul 09.58 WIB, harga saham bergerak menguat dari 770 ke 820, naik 50 poin atau 6,49%. Sementara harga saham bergerak menguat dari 350 ke 368, naik 18 poin atau 5,14%.
Perlu diketahui, PT Adi Sarana Armada Tbk () emiten yang bergerak di bidang mobilitas, logistik dan penunjangnya menggarap pasar pengiriman untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah ( UMKM ).
melihat potensi sangat besar dari bisnis UMKM , sehingga melalui anak usaha PT Tri Adi Bersama (Anteraja) mengembangkan pasar non-platform di Business to Business (B2B) dan UMKM untuk memperkuat kinerja Perseroan.
Situasi bisnis yang sudah mulai normal pasca pandemi diyakini akan membantu dalam meningkatkan pendapatan dari segmen ini. Untuk itu, melalui anak usaha PT Tri Adi Bersama (Anteraja), menggelar pelatihan. "Anter UMKM Sukses" di Surabaya yang dibuka akhir pekan kemarin, guna membantu memberdayakan UMKM .
Pelatihan yang digelar dengan kerjasama dan dukungan penuh dari International Finance Corporation (IFC), Tokopedia, Krealogi, SF Indonesia, Titipaja, dan Praktis ini merupakan salah satu perwujudan dari komitmen Anteraja untuk terus tumbuh bersama dengan UMKM Indonesia, dengan memberikan fokus utama pada pengusaha perempuan.
Kemudian, PT Panin Financial Tbk. (), membukukan laba bersih senilai Rp1,38 triliun pada kuartal III/2022. Pencapaian tersebut mengalami kenaikan meskipun tipis sebesar 3,59% bila dibandingkan dengan periode yang sama pada 2021 yang senilai Rp1,33 triliun.
Dari sisi pendapatan premi neto, mencatatkan penurunan 3,67% (yoy) menjadi Rp1,5 triliun dari sebelumnya yang sebesar Rp1,55 triliun. Hasil investasi yang diraih pun menurun hingga 20,87% (yoy) menjadi Rp369,25 miliar dari semula Rp466,65 miliar. Namun secara total pendapatan, Panin Financial membukukan kenaikan 3,3% menjadi Rp2,09 triliun dibandingkan dengan kuartal III/2021 yang sebesar Rp2,02 triliun.
Dari sisi beban, mencatatkan kenaikan beban klaim dan manfaat neto sebesar 5,76% menjadi Rp1,09 triliun dari sebelumnya Rp1,03 triliun. Kenaikan juga terjadi pada sisi beban lainnya sebesar 5% menjadi Rp613 miliar dari Rp583,81 miliar.
Sementara itu, jumlah aset tercatat naik 1,5% menjadi Rp33,42 triliun per September 2022, dari periode yang sama tahun lalu senilai Rp32,93 triliun.
Adapun total liabilitas tercatat sebesar Rp4,33 triliun pada kuartal III/2022, turun 6,09% dari sebelumnya yang senilai Rp4,61 triliun.
Kemudian, jumlah dana peserta Panin Financial yang terdiri dari dana investasi peserta dan dana tabarru naik 15,93% menjadi Rp53,74 miliar dibandingkan semula yang senilai Rp46,35 miliar.
Adapun jumlah ekuitas yang dimiliki Panin Financial tumbuh 3,37% dari kuartal III/2021 yang sebesar Rp27,07 triliun menjadi Rp26,19 triliun.
(Adhitya)

Sumber : Admin
An error occurred.