Ipotnews - Penekanan kuat Bank Indonesia pada stabilitas nilai tukar rupiah, kemungkinan akan menyulitkan upaya menurunkan suku bunga dalam beberapa bulan mendatang.
"Hal ini terutama karena Presiden terpilih Trump mengancam akan menaikkan tarif impor dan The Fed berubah menjadi kurang  dovish ," tulis analis Nomura, Euben Paracuelles dan Nabila Amani dalam catatanmya yang dituip wsj.com, Jumat (10/1).
BI dijadwalkan akan menggelar rapat kebijakan pekan depan. Para ekonom memperkirakan BI baru akan memangkas suku bunga sebesar 25bp pada 4Q 2025.
Mereka melihat pertumbuhan PDB Indonesia sedikit melambat dari perkiraan ekspansi 5,0% pada tahun 2024. Pengeluaran rumah tangga kemungkinan juga akan tertahan oleh sentimen konsumen yang masih lemah di paruh pertama 2025.
Pengeluaran rumag tangga diperkirakan baru akan mengalami kenaikan tipis pada di paruh kedua, seiring dengan membaiknya belanja sektor publik. (wsj.com)

Sumber : admin