Pasar Optimistis The Fed Tak Naikkan Suku Bunga Lagi, Rupiah Melenggang
Wednesday, May 15, 2024       15:43 WIB

Ipotnews - Nilai tukar rupiah ditutup menguat terhadap dolar AS sore ini, karena pelaku pasar semakin yakin Federal Reserve tidak akan menaikkan suku bunga untuk sisa tahun ini.
Mengutip data  Bloomberg , Rabu (15/5) pukul 15.00 WIB, rupiah ditutup di level Rp16.027 per dolar AS, menguat 73 poin atau 0,45% dibandingkan akhir perdagangan Selasa (14/5) petang, yakni Rp16.100.
Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, mengatakan Indeks Dolar AS (Indeks DXY) melemah karena pelaku pasar semakin yakin the Fed tidak akan menaikkan suku bunga acuan lagi tahun ini.
"Keyakinan ini menyusul komentar dari Chairman Fed Jerome Powell, Selasa, yang memicu pelemahan dolar, bahkan ketika data inflasi produsen Amerika untuk periode April melampaui ekspektasi," kata Ibrahim dalam keterangan tertulis, Rabu.
Dalam sebuah event, Powell mengatakan kebijakan moneter saat ini cukup ketat untuk menurunkan inflasi, merupakan pendorong utama depresiasi dolar hari ini. Namun Powell juga memperingatkan bahwa bank sentral kehilangan kepercayaan inflasi akan mereda dengan cepat, dan dikatakan tekanan harga bisa memakan waktu lebih lama untuk mencapai target sebesar 2%.
Di dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan barang Indonesia kembali mencatat surplus USD3,56 miliar pada April. Surplus ini lebih rendah dibandingkan Maret sebesar USD4,58 miliar, sesuai ekspektasi analis.
Ini menjadi sentimen positif yang turut mendukung penguatan rupiah. "Meski neraca dagang April ini surplus, namun turun, baik secara bulanan maupun akumulasi, dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya," kata Ibrahim. (Adhitya/ef)

Sumber : Admin