Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini diperkirakan masih rawan mengalami koreksi terbatas, meski di pengujung transaksi kemarin berbalik ke zona hijau dan ditutup menguat 0,44 persen ke level 7.236.
Penguatan IHSG pada perdagangan Selasa (2/4) ditopang kenaikan 284 saham, sedangkan 300 saham tercatat menurun dan 201 saham tidak mengalami perubahan harga. Nilai transaksi kemarin mencapai Rp12,93 triliun atau mengalami kenaikan dibandingkan sehari sebelumnya Rp11,49 triliun.
Menurut analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, penguatan IHSG pada perdagangan kemarin didukung peningkatan volume pembelian, terutama di sesi kedua. Adapun volume transaksi kemarin tercatat 16,19 miliar saham atau menurun dibandingkan sehari sebelumnya yang mencapai 16,9 miliar saham.
"Pada label merah, apabila IHSG bergerak ke bawah menembus support 7.099, IHSG masih rawan melanjutkan koreksi untuk menguji 6.931-7.021 dalam upaya membentuk Wave (c) dari Wave [iv]," kata Herditya dalam riset Daily Scope Wave untuk perdagangan Rabu (3/4).
Sementara itu pada label hitam, lanjut Herditya, koreksi IHSG diperkirakan menguji level support 7.099, namun tetap memiliki peluang menguat untuk menguji level 7.432. Saat ini support IHSG berada di level 7.099 dan 7.045, sedangkan resistance-nya di 7.396 dan 7.454.
Untuk perdagangan hari ini, kata Herditya, MNC Sekuritas merekomendasikan trader agar menerapkan strategi "Buy on Weakness" saham

ASII

,

INCO

dan

TKIM

, serta perlu mencermati

BRIS

yang memiliki rating trading "Speculative Buy". (Budi/ef)

Sumber : Admin