Bank Jatim (BJTM) Ungkap Nilai Akuisisi Bank Banten (BEKS)
Monday, April 29, 2024       17:03 WIB

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau Bank Jatim () membeberkan perkembangan konsolidasinya dengan Bank Banten (). Nilai akuisisinya pun ditaksir mencapai Rp100 miliar.
Hal ini disampaikan Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman pada Paparan Kinerja Triwulan I-2024, di Jakarta, Senin, (29/4/2024).
"Yang pasti kan kita bisa masuk untuk mengangkat mereka. Nilainya kira-kira Rp100 miliar," ujar Busrul saat ditemui usai acara.
Ia pun mengatakan, saat ini proses akuisisi sudah berjalan dan masih dalam proses kajian dengan konsultan. Ia yakin kedua bank tersebut sudah sama-sama bertumbuh dengan baik.
"Kami sudah berkomunisai dengan mereka dan ini sudah progress, tinggal tunggu hasil kajian dari consultant," jelasnya saat paparan.
Di tengah isu akuisisi ini, saham Bank Banten () turun 7,89% menjadi Rp35 per saham per pukul 14.55 WIB hari ini. Saham telah turun 30% secara year to date (ytd).
Penggabungan Bank Banten ke Bank Jatim ini sesuai dengan ketentuan POJK No. 12/POJK.03/2020 tentang Konsolidasi Bank Umum. Tujuannya adalah untuk meningkatkan basis bisnis, memperluas jangkauan konsumen, serta saluran distribusi dengan sasaran pencapaian akselerasi pertumbuhan.
Dalam POJK tersebut, konsolidasi bank umum dilakukan guna memenuhi modal inti minimum 3 triliun rupiah di akhir tahun 2024. Dengan skema KUB, bank anggota hanya perlu memiliki modal inti sebesar Rp1 triliun. Sementara bank induk akan bertanggung jawab terhadap keberlangsungan anggota skema KUB ini.
Bank Jatim pun menjadi salah satu BPD yang sudah menyatakan diri sebagai jangkar (anchor) atau induk KUB.
(fsd/fsd)

Sumber : www.cnbcindonesia.com
An error occurred.