BNI (BBNI) Blak-blakan Sumber Pertumbuhan Kredit Kuartal I 2024
Tuesday, April 30, 2024       08:57 WIB

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. () telah menyalurkan kredit sebesar Rp695,16 triliun sepanjang kuartal I-2024. Jumlah itu tumbuh 9,6% secara tahunan (yoy).
Salah satu yang berkontribusi atas pencapaian tersebut adalah kinerja kredit konsumer yang mencatatkan pertumbuhan double digit, sebesar 13,6% yoy. Direktur Finance BNI Novita Widya Anggraini mengungkapkan kredit sektor tersebut memang merupakan salah satu engine pertumbuhan bank pelat merah itu, setelah segmen corporate top tier.
Ia memaparkan pertumbuhan segmen konsumer didorong oleh kredit kepemilikan rumah (KPR) atau BNI Griya yang tumbuh 10,3% yoy, di mana 80% portfolio Griya saat ini berbentuk fixed income.
"Adanya program pemerintah berupa pajak pertambahan nilai ditanggung pemerintah di tahun 2024 juga turut mendorong pertumbuhan kredit Griya," kata Novita saat paparan kinerja BNI kuartal I-2024 secara virtual, Senin (29/4/2024).
Selain itu, ia mengungkapkan faktor lain yang mendorong pertumbuhan kredit konsumer adalah kredit Flexi yang tumbuh 17% yoy. Portfolio kredit flexi tersebut disalurkan kepada debitur, baik dari instansi pemerintah dan juga nasabah pada umumnya.
Novita memaparkan, selain kedua produk tersebut bisnis kartu kredit juga mampu tumbuh 10,4% yoy menjadi Rp14,2 triliun. Ditambah dengan kontribusi dari BNI Finance yang mencatat pertumbuhan pembiayaan sebesar 370% yoy.
Pada kuartal II-2024 hingga akhir tahun, BNI menargetkan dapat menjaga pertumbuhan segmen konsumer. Novita mengatakan itu didorong oleh optimisme pertumbuhan ekonomi yang juga meningkatkan konsumsi termasuk pembelian properti dan kendaraan.
"Momentum lebaran juga memberikan efek positif pada konsumsi, meningkatkan perputaran uang dan daya beli masyarakat. Distribusi uang lebih merata selama mudik lebaran juga mendorong pertumbuhan UMKM di daerah," pungkasnya.
(mkh/mkh)

Sumber : www.cnbcindonesia.com
An error occurred.