IHSG Berpeluang Menguat Pekan Ini, Ditopang Sentimen Positif Eropa dan China
Monday, March 17, 2025       05:44 WIB

Ipotnews - Sejumlah sentimen positif yang mendorong kenaikan saham di Eropa dan China, berpeluang membantu pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) menguat tipis pekan ini.
Praktisi pasar modal, Hans Kwee, mengakui kebijakan perang dagang Presiden Donald Trump yang meluas ke banyak negara, diprediksi berdampak negatif bagi perekonomian Amerika Serikat. "Ini menjadi salah satu sentimen negatif pasar saham global termasuk Indonesia," kata Hans dalam keterangan tertulisnya, Minggu (16/3).
"Federal Reserve diperkirakan mempertahankan suku bunga acuannya dan diprediksi melanjutkan pemotongan biaya pinjaman pada pertemuan Juni," ujar Hans.
Pasar saham Eropa menguat setelah partai politik di Jerman menyetujui kesepakatan fiskal yang diharapkan. Langkah ini dapat meningkatkan belanja pertahanan dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Selain itu, investor asing menambahkan hampir USD16 miliar aset emerging market, terutama saham-saham China dan juga surat utang EM ke dalam portofolio sepanjang Februari. "Ini sentimen positif bagi pasar EM, termasuk Indonesia," kata Hans.
Ekonomi Indonesia menghadapi tekanan fiskal akibat kekurangan pajak, akibat melesetnya target pendapatan. Penyebabnya karena penurunan harga komoditas, kondisi ekonomi yang lemah dan permasalah di sistem coretax pajak.
"Tetapi diperkirakan defisit fiskal bersifat sementara, akan mendorong kembalinya investor ke pasar saham Indonesia," ucap Hans.
Pekan ini pelaku pasar menantikan keputusan suku bunga the Fed dan Bank Indonesia, yang sama-sama diperkirakan tak berubah. " IHSG berpeluang konsolidasi menguat dengan support di level 6.499-6.347 dan resistance di rentang 6.632-6.706," kata Hans.
Mengutip data aplikasi IPOT , dalam seminggu terakhir, IHSG mengalami pelemahan 102 poin atau 1,5% menjadi 6.516, dari 6.617. (Adhitya/ef)

Sumber : Admin