Gerak IHSG Berpotensi Balik Melemah, Buy TINS, ISAT, PGAS, AADI, BBCA dan INTP
Monday, May 19, 2025       07:56 WIB

Ipotnews - Pada perdagangan hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) berpotensi untuk bergerak melemah, meski akhir pekan lalu mampu bertahan di zona hijau dan ditutup menguat 0,94 persen ke level 7.109.
Penguatan IHSG pada perdagangan Jumat (16/5) ditopang kenaikan 325 saham, sedangkan 291 saham terpantau menurun dan ada 193 saham tidak mengalami perubahan harga. Nilai transaksi harian tercatat Rp14,96 triliun atau menurun dibandingkan sehari sebelumnya Rp16,94 triliun.
Berdasarkan analisis yang dilakukan Tim Riset CGS International Sekuritas Indonesia, keputusan Moody's yang menurunkan peringkat utang Amerika Serikat menjadi Aa1 dari Aaa akan menjadi sentimen negatif bagi pergerakan IHSG pada perdagangan awal pekan ini.
" IHSG diprediksi bergerak variatif dalam kecenderungan melemah, dengan level support di posisi 7.040 dan 6.975, sedangkan resistance-nya di level 7.175 dan 7.240," tulis Tim Riset CGS International Sekuritas dalam analisis harian untuk perdagangan Senin (19/5).
Tim riset menyebutkan, IHSG juga akan dibayangi sentimen negatif terkait penurunan harga sebagian besar komoditas unggulan, seperti emas, timah, nikel, gas alam, tembaga, perak hingga bubur kertas.
Namun demikian, tim riset menyampaikan bahwa IHSG akan mendapatkan sentimen positif dari berlanjutnya aksi beli bersih yang dilakukan investor asing. Pada Jumat pekan lalu, net foreign buy di pasar reguler Bursa Efek Indonesia (BEI) tercatat Rp809,86 miliar.
Hari ini IHSG juga memiliki tambahan katalis positif dari penguatan tiga indeks utama di bursa Wall Street. Akhir pekan lalu, indeks Dow Jones ditutup menanjak 0,78 persen, S&P 500 menguat 0,7 persen dan Nasdaq naik 0,52 persen.
Untuk perdagangan hari ini, rekomendasi saham yang disajikan Tim Riset CGS International Sekuritas adalah akumulasi pembelian saham , , , , dan . (Budi/ef)

Sumber : Admin
An error occurred.