Digempur Profit Taking, Logam Kuning Merosot Lebih dari Satu Persen
Thursday, May 23, 2024       04:36 WIB

Ipotnews - Harga emas merosot lebih dari 1%, Rabu, ketika reli logam kuning mereda karena investor mengambil keuntungan, dengan trader menarik diri dari spekulasi penurunan suku bunga Federal Reserve tahun ini.
Harga emas di pasar spot anjlok 1,8% menjadi USD2.377,43 per ons pada pukul 01.58 WIB setelah mencapai rekor tertinggi USD2.449,89 pada sesi Senin, demikian laporan  Reuters,  di Bengaluru, Rabu (22/5) atau Kamis (23/5) dini hari WIB.
Sementara, emas berjangka Amerika Serikat ditutup melorot 1,4% menjadi USD2.392,90 per ons.
Indeks Dolar AS (Indeks DXY) menguat 0,3%, membuat emas yang dihargakan dalam greenback lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.
"Kita melihat beberapa likuidasi selama seminggu, beberapa aksi ambil untung oleh investor shorter term futures; semuanya bukan hal yang aneh saat pasar mencapai rekor tertinggi," kata Jim Wyckoff, analis Kitco Metals.
Pejabat Federal Reserve mengindikasikan bahwa dibutuhkan waktu lebih lama dari yang diperkirakan sebelumnya untuk mendapatkan kepercayaan lebih besar terhadap inflasi yang bergerak ke target 2%, menurut risalah bank sentral AS untuk pertemuan 30 April-1 Mei.
Meski emas juga dikenal sebagai lindung nilai inflasi, namun opportunity cost untuk memegang aset tanpa imbal hasil tersebut meningkat seiring dengan kenaikan suku bunga.
Emas juga tertahan oleh penundaan penurunan suku bunga dan ketakutan resesi yang tidak terpenuhi serta aksi jual oleh investor barat, kata Everett Millman, Kepala Analis Pasar di Gainesville Coins.
Akhir-akhir ini, data ekonomi menunjukkan tren penurunan inflasi, namun pengambil kebijakan bank sentral AS mengatakan bahwa the Fed harus menunggu beberapa bulan lagi untuk memastikan inflasi benar-benar kembali ke target 2% sebelum memangkas suku bunga.
Perak di pasar spot ambles lebih dari 3% menjadi USD30,84 per ons, setelah mencapai level tertinggi dalam lebih dari 11 tahun pada sesi Senin.
Platinum turun 0,9% menjadi USD1.036,80, dan paladium merosot sekitar 3% menjadi USD999,75. (ef)

Sumber : Admin