Home | News & Opinion | Market Data  
News & Opinions | BONDPFP

Monday, October 07, 2013 17:19 WIB

Awal November, Pemerintah Terbitkan SUN Valas untuk Pasar Lokal

Jakarta - Pemerintah berencana menerbitkan surat utang negara berdenominasi valuta asing (SUN Valas) untuk pasar domestik, pada awal November tahun ini. Penerbitan ini mundur satu bulan dari rencana semula pada Oktober, karena masalah administrasi. Dalam penerbitan SUN ini, pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemkeu) menargetkan bisa terserap hingga US$500 juta.

Pjs Kuasa Penuh Dirjen Pengelolaan Utang Kemkeu, Robert Pakpahan menjelaskan, saat ini pihaknya tengah menyiapkan regulasi dan sistem SUN Valas tersebut secara menyeluruh. Dia juga menyatakan, rencana ini harus benar-benar dimatangkan dari sisi regulasi, karena belum pernah dilakukan sebelumnya.

"Persiapan regulasi sistem secara menyeluruh (sudah dilakukan), tapi di awal-awal November baru diterbitkan. Ini kan baru pertama kali di-launch. Jadi sistem yang di sini surveinya karena valas. Karena kita baru pertama kali, jadi kita mundurkan ke November awal," kata Robert di kantornya, Jakarta, Senin (7/10).

Robert mengaku optimistis target penerbitan SUN Valas on shore, paling tidak US$500 juta bisa diserap masyarakat. Hal ini karena banyak pengusaha maupun investor lokal yang memiliki simpanan dolar AS, namun berinvestasi di luar negeri karena tidak ada instrumen di dalam negeri.

Dia menambahkan, dalam penerbitan SUN Valas domestik, kupon atau yield yang akan diberikan akan mengikuti besaran kupon pada obligasi RI untuk pasar global (global bond). Dengan demikian, masyarakat WNI sebagai targetnya diharapkan tertarik dengan instrumen investasi baru ini.

"(Kupon) Ikutin global bond Indonesia. Proses terjadinya yield (kupon) itu tergantung saat kami mengeluarkan. Di 5% masih dapat, 10% agak sulit. Dan ini kan bisa diperdagangkan juga," imbuhnya.

Direktur SUN DJPU, Lotto S Ginting mengatakan, walaupun ditargetkan meraup US$500 juta dari SUN Valas domastik, namun realisasinya kemungkinan tidak akan mencapai jumlah tersebut, mengingat kurs dolar AS yang menguat akhir-akhir ini. Dia juga mengatakan ada 19 dealer utama yang akan ditunjuk pemerintah untuk menjual SUN Valas domestik.

Lotto juga mengatakan, untuk jumlah terkecil satuan SUN yang akan dijual akan setara dengan Rp1 miliar. Sedangkan untuk target pasarnya pemerintah tidak membatasi, apakah pada ritel atau individu.

"Per satuan kira-kira dilepas US$100.000 atau yang ekuivalen dengan Rp1 miliar. Boleh dua-duanya, yang penting resident (WNI)," pungkasnya.

http://www.beritasatu.com/ekonomi/142886-awal-november-pemerintah-terbitkan-sun-valas-untuk-pasar-lokal.html

 

 

Sumber : BERITASATU.COM

OTHER NEWS

copyright 2011 IPOTNEWS.com [Full Site]