-
Taksi Express (TAXI) Beroperasi Lagi Pakai BYD, Jalin Kerja Sama dengan Grup GOTO
Friday, March 14, 2025 10:41 WIB
JAKARTA, investor.id - Memasuki tahun 2025 layanan Express kembali hadir. Geliat usaha telah kembali ke PT Express Transindo Utama Tbk () yang membawahi taksi Express sejak mendapatkan momentum baru untuk menjalin kerja sama strategis dengan dengan PT Rekan Anak Bangsa pada November 2024.
Rekan Anak Bangsa sendiri merupakan anak usaha PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk ()
Sebelumnya, pasca pandemi Covid-19 Express hanya berfokus pada layanan bus pariwisata dan tidak lagi memiliki armada putih yang sempat menjadi ciri Taxi Express.
Namun sejak Desember 2024, Express tampil kembali dengan armada terbaru mobil listrik BYD M6. Pool penampungan kendaraan ini juga telah dilengkapi dengan charger mobil listrik (SPKLU).
Pada masa lalu, Express dengan taxi konvensional melayani masyarakat di Medan, Padang, Jakarta, Semarang, Surabaya, Bali dan Lombok, sempat menjadi taxi favorit bagi sebagian masyarakat, namun kehadiran aplikasi taksi online di sekitar tahun 2015 memaksa taksi konvensional harus berbenah.
Kini sebagai perusahaan di bidang transportasi, Express justru bekerjasama dengan aplikasi taxi online untuk mewujudkan sinergi layanan mobil penumpang yang lebih memberikan layanan optimal bagi masyarakat.
Direktur Utama PT Express Transindo Utama Johannes Triatmojo mengatakan, kolaborasi keahlian pengelolaan armada dan pengelolaan pengemudi dengan penyedia aplikasi online yang mumpuni akan menyajikan layanan terbaik yang nyaman, aman serta efisien bagi pengguna layanan taxi .
Johannes juga berterima kasih kepada pemegang saham yang turut terlibat langsung dalam upaya membuat Express berkesempatan bekerja sama dengan aplikator.
"Kesempatan untuk berkembang telah datang. Upaya memperluas jangkauan layanan, GoCar secara konsisten menambahkan unit setiap bulannya. Pertambahan unit ini tidak hanya meningkatkan ketersediaan layanan bagi penumpang, tetapi juga mengoptimalkan distribusi armada guna mencapai target minimal 24.000 armada taksi (konvensional dan online) untuk memenuhi kebutuhan di Jabodetabek," paparnya dalam keterangan resmi dikutip Jumat (14/3/2025).
"Hal ini akan menjadi tantangan nyata dan pembuktian kepada masyarakat bahwa Express telah hadir kembali dan siap menjadi andalan transportasi, khususnya di Jabodetabek," sambungnya.
Tak Punya Pengendali
Johannes menyatakan, semua hal tersebut di atas tidak datang dengan tiba-tiba. Sejak 2019 emiten dengan kode tidak lagi memiliki pemegang saham pengendali. Bahkan sejak Januari 2023 tidak ada lagi pemegang saham utama, namun TAXi memiliki pemegang saham yang berkomitmen untuk menjaga keberlangsungan perseroan, dengan memberikan dukungan moril dan dukungan kesempatan untuk perseroan berkembang kembali.
Saat ini, pekerja pengemudi yang tidak memiliki armada akan sangat terbantu karena tersedianya unit mobil listrik Express yang bisa melayani penumpang dengan menggunakan aplikasi GoCar.
Dengan standar layanan yang telah teruji kolaborasi ini diharapkan semakin mengukuhkan posisi GoCar sebagai pilihan utama dalam penyedia layanan transportasi penumpang.
Dengan mengintegrasikan keahlian dalam pengelolaan armada dan teknologi aplikasi digital, Express bersama GoCar berkomitmen untuk menetapkan standar layanan transportasi yang lebih inovatif dan ramah lingkungan. Sinergi ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan pasar , membuka peluang bagi pengemudi yang belum memilik armada serta memberikan solusi transportasi yang optimal bagi masyarakat.
Pengalaman dan standar layanan Express diharapkan dapat menjadi kolaborasi terbaik dan semakin menjadikan aplikasi GoCar sebagai aplikasi pilihan penyedia layanan penumpang (GoodStats, Juli 2023: 43,3% masyarakat Indonesia memilih memakai Gocar dibanding 5 aplikasi lainnya).
"Sinergi antara Express Taxi dan GoCar diproyeksikan dapat menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih unggul serta memenuhi ekspektasi pelanggan di era digital ini," pungkas Johannes.
Sumber : investor.id