-
Saham Bagger ke Rp 900, Book Value Rp 2.000, Siap-siap
Thursday, October 16, 2025 09:31 WIB
JAKARTA, investor.id - Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka suspensi saham PT Star Pacific Tbk () mulai sesi I tanggal 16 Oktober 2025. Sebelumnya, saham kena gembok sejak 1 Oktober 2025.
"Suspensi atas perdagangan saham Star Pacific () di pasar reguler dan pasar tunai dibuka kembali mulai sesi I tanggal 16 Oktober 2025," ungkap pengumuman Bursa Efek Indonesia.
Meski lepas suspensi, saham emiten Grup Lippo itu dimasukkan ke papan pemantauan khusus full call auction (FCA) efektif 16 Oktober. Kriterianya 10, yakni dikenakan penghentian sementara perdagangan efek selama lebih dari 1 hari bursa yang disebabkan oleh aktivitas perdagangan. Dengan masuk FCA, maka kenaikan dan penurunan maksimal saham 10% per hari.
Saham sebelumnya kena gembok karena terjadi peningkatan harga kumulatif yang signifikan. Saham ini ada di level Rp 900 per 30 September 2025 atau melonjak 223,74% (2 bagger) dibandingkan Rp 278 per akhir Juli 2025.
Kendati harganya sudah terbang, rasio price to book value (PBV) masih di angka 0,47 kali. Alias nilai buku per sahamnya di kisaran Rp 2.000. Sedangkan price earning ratio (PER) 2,59 kali (annualized).
Kinerja keuangan sepanjang semester I-2025 impresif. Perseroan membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk Rp 203,17 miliar, melejit 217,3% dari periode yang sama tahun 2024.
Lonjakan laba Star Pacific di enam bulan pertama tahun ini ditopang laba dari aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi - neto sebesar Rp 189,39 miliar. Adapun berdasarkan CALK per 30 Juni 2025 terungkap bahwa melakukan pelepasan investasi senilai Rp 221,11 miliar atas PT Bank Nationanobu Tbk () dan PT Rukun Raharja Tbk () Rp 8,97 miliar.
Sebagai informasi Star Pacific dengan kode saham adalah perusahaan publik yang bergerak di bidang investasi multisektor.
Sumber : investor.id