PTPP Garap Proyek Strategis Pelebaran Tol Tangerang-Merak
Tuesday, June 10, 2025       17:06 WIB

Jakarta, CNBC Indonesia - PT PP (Persero) Tbk () berkomitmen untuk terus mendukung percepatan pembangunan infrastruktur nasional. Salah satunya dibuktikan melalui pelaksanaan proyek strategis pelebaran Jalan Tol Tangerang-Merak pada segmen Cilegon Timur hingga Cilegon Barat.
Untuk diketahui, proyek tersebut mencakup penambahan lajur ketiga arah Jakarta pada Paket 2, dari Km 94+914 hingga Km 87+139. Dengan nilai kontrak sebesar Rp 134,7 miliar (sebelum PPN) dan masa pelaksanaan 240 hari kalender sejak 17 Desember 2024, proyek ini merupakan bagian dari dukungan terhadap agenda besar pemerintah dalam memperkuat konektivitas antar wilayah, terutama di Provinsi Banten yang merupakan gerbang utama Pulau Jawa menuju Sumatera.
Corporate Secretary , Joko Raharjo menuturkan, proyek ini selaras dengan Asta Cita Presiden RI, khususnya dalam mewujudkan pembangunan dari wilayah suburban, mendorong produktivitas nasional, serta menggerakkan sektor strategis dalam negeri melalui pembangunan infrastruktur yang merata dan berkelanjutan. Di samping itu, proyek ini juga memiliki tantangan tersendiri karena bersinggungan langsung dengan jalan tol aktif.
"Hal ini mengharuskan penerapan manajemen lalu lintas yang sangat cermat dan responsif untuk menjamin keselamatan serta kelancaran lalu lintas selama proses konstruksi," ujar Joko dalam keterangan tertulis, Selasa (10/6/2025).
Dalam rangka menjawab tantangan tersebut, menerapkan pendekatan inovatif dan rekayasa teknik yang matang. Salah satu teknologi unggulan yang digunakan adalah Robo Flagman, sistem pengatur lalu lintas otomatis yang menggantikan peran petugas di lapangan.
Asal tahu saja, inovasi tersebut merupakan bagian dari transformasi digital perusahaan dalam menghadapi era Konstruksi 4.0, serta mencerminkan komitmen terhadap peningkatan efisiensi, keselamatan kerja, dan pemanfaatan teknologi dalam sektor konstruksi nasional.
"Proyek pelebaran Jalan Tol Tangerang-Merak ini merupakan kontribusi nyata dalam mendukung agenda pembangunan pemerintah, yang tidak hanya fokus pada percepatan konektivitas dan mobilitas nasional, tetapi juga dalam menciptakan lapangan kerja, memperkuat daya saing wilayah, serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah," tutur dia.
Sebagai pionir dalam penerapan konsep green building dan teknologi konstruksi modern, terus memperkuat posisinya sebagai perusahaan konstruksi kelas dunia yang adaptif terhadap tantangan zaman dan berkomitmen pada pembangunan yang inklusif, berkelanjutan, serta berpihak pada kemajuan bangsa.
(dpu/dpu)

Sumber : www.cnbcindonesia.com
An error occurred.