Harga Emas Antam Hari Ini Tak Gerak, Masih di Atas Sejuta
Monday, February 06, 2023       09:37 WIB

Jakarta, CNBC Indonesia- Harga emas Antam () hari ini (06/02/23) tak bergerak dari perdagangan sebelumnya. Harga emas di butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung ukuran 1-gram terpantau berada di harga Rp 1.014.000 per batang.
Harga emas Antam sempat turun Rp 15.000 dari Rp 1.029.000 per gram pada Jumat (3/2/2023) menjadi Rp 1.014.000 per gram pada Sabtu pekan lalu.
Sementara itu, harga pembelian kembali atau buyback Antam ditetapkan Rp 898 ribu per gram. Harga tersebut juga sama dengan perdagangan sebelumnya.
Harga emas Antam yang diperjual-belikan beragam dari segi ukurannya. Agar lebih jelasnya, simak data harga emas hari ini.
Pekan lalu (03/02/23), harga emas dunia ditutup dengan koreksi 2,45% di posisi US$ 1.865,53 per troy ons setelah data tenaga kerja AS membuktikan ekonomi mereka tetap kuat. Tingkat pengangguran tercatat turun 3,4%, terendah sejak tahun 1969.
Biro Tenaga Kerja mengumumkan bahwa ada penambahan 517,000 pekerjaan baru pada bulan Januari, jauh melebihi perkiraan kenaikan sebanyak 193,000.
Analis memperingatkan bahwa harga emas berpotensi menurun lebih lanjut karena tingginya momentum pasar tenaga kerja AS dapat membuat Federal Reserve terus bersikap agresif lebih lama dari yang diperkirakan.
Harga emas Antam mungkin ikut terpengaruh jika harga emas dunia turun. Federal Reserve mengatakan bahwa mereka akan terus memperhatikan situasi pasar tenaga kerja sebelum memutuskan kendali inflasi.
Untuk minggu ini, hasil survei 18 analis Wall Street menunjukkan bahwa 44% berpandangan bearish pada harga emas, 17% bullish, dan 39% melihat harga stabil.
Hasil jajak pendapat online juga menunjukkan bahwa 61% memperkirakan harga emas akan naik, 25% lebih rendah, dan 14% netral.
 Sanggahan:  Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut. 

Sumber : www.cnbcindonesia.com
An error occurred.