- DPK naik 15% YoY ke Rp230 triliun, kredit tumbuh 2% YoY dengan NPL terjaga di 2,0%.
- Laba bersih Rp3,82 triliun, pendapatan operasional naik 10%, efisiensi meningkat ( CTIR 47,6%, BOPO 69,2%), CAR 25,1%, LCR 279,9%.
- Transaksi elektronik naik 55% YoY, didukung kenaikan pengguna mobile & internet banking 13% dan business mobile 20%.
Ipotnews - PT Bank OCBC Tbk () membukukan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 15 persen secara tahunan (YoY) menjadi Rp230 triliun pada kuartal III 2025. Peningkatan tersebut terdiri dari pertumbuhan (giro dan tabungan) sebesar 15 persen dan deposito berjangka sebesar 16 persen.
Di tengah kondisi industri perbankan yang menantang, penyaluran kredit bruto perseroan turut tumbuh 2 persen YoY menjadi Rp164,74 triliun, dengan rasio kredit bermasalah (Gross NPL) tetap terjaga di 2,0 persen dan Net NPL di 0,8 persen.
Presiden Direktur OCBC , Parwati Surjaudaja menegaskan komitmen perusahaan untuk menjaga keseimbangan pertumbuhan dan risiko.
"Kami terus menjaga keseimbangan antara pertumbuhan dan manajemen risiko dengan tetap berfokus pada penguatan dana pihak ketiga serta menjaga kualitas aset" ujar Parwati dalam keterangan resminya yang dipublish beberapa waktu lalu.
Kinerja positif juga terlihat dari laba bersih sebesar Rp3,82 triliun, relatif stabil dibandingkan tahun lalu. Ini terjadi karena didukung oleh pendapatan operasional yang naik 10 persen YoY menjadi Rp9,71 triliun, serta beban operasional yang berhasil ditekan 1 persen YoY.
Dari sisi likuiditas, Rasio Kecukupan Likuiditas (LCR) mencapai 279,9 persen atau jauh di atas batas minimum regulator. Sementara itu, Tingkat Kecukupan Modal (CAR) meningkat menjadi 25,1 persen dari 23,7 persen tahun sebelumnya. Efisiensi operasional juga membaik, dengan Cost to Income Ratio ( CTIR ) turun menjadi 47,6 persen dan BOPO menurun menjadi 69,2 persen.
Sejalan dengan transformasi digital, OCBC mencatat peningkatan signifikan dalam transaksi elektronik. Jumlah transaksi melalui e-channel naik 55 persen YoY, didorong pertumbuhan pengguna aktif OCBC Mobile dan Internet Banking sebesar 13 persen serta OCBC Business Mobile untuk nasabah korporasi yang tumbuh 20 persen
"Pencapaian ini menunjukkan keberhasilan OCBC dalam memperluas adopsi layanan digital di seluruh segmen nasabah, sekaligus menghadirkan pengalaman perbankan yang semakin cepat dan efisien," tambah Parwati.(Marjudin/AI)
Sumber : admin